FIREWORK
Short Love Story
Made by @Rismafebst
*Haihai, saya buat story ini yap iseng-iseng untuk ngisi new year’s eve saya yang bisa dibilang The Worst New Year Ever lah~. P.S. Its not a fanfictJ Happy Reading GuysJ*
AUTHOR’S POV
Alyssa Venessia adalah seorang gadis berumur 18 tahun. Gak punya sama sekali arti penting di dunia ini. Alyssa atau yang biasa dipanggil Lisa ini merupakan gadis yang ga cantik. Dia belum pernah berpacaran sebelumnya. Lisa itu keturunan campuran Indonesia dan UK. Otomatis dia mempunyai aksen British. Tapi Lisa tinggal di London. Dan Lisa itu punya phobia yang cukup unik. Lisa benci banget tuh ama yang namanya firework. Setiap kali denger atau ngeliat firework dia pasti lari kalang kabut, kalo ga ada jalan untuk lari Lisa biasanya cuma bisa nangis.
Kenapa Lisa bisa phobia sama firework? Lisa itu cuma tinggal sama ibunya sekarang. Ayah Lisa meninggal dalam kecelakaan yang tak lain dan tak bukan disebabkan oleh firework. Pada saat kecelakaan itu Lisa melihat sendiri dengan jelas saat ayahnya meninggal. Sungguh malang yah nasipnya?
Lisa tergabung dalam sebuah project di sekolahnya. Ini adalah project New Year’s Eve sekolahnya, London International Middle School *random*. Sebenernya project ini tuh sebagai hukuman buat Lisa karena melanggar peraturan sekolah. Lisa anti banget sama project-project gini-ginian apalagi pasti yang namanya new year ada hubungannya sama firework. Project ini bernama “new year’s eve promnite”.
Yang namanya promnite apalagi pas new year’s eve pasti selalu ada yang namanya NEW YEAR’S EVE KISS untuk pasangan-pasangan eksis disekolahnya. Lisa sih? Paling males ama yang namanya kayak gituan yah-____-
Hari ini, Lisa harus menghadiri rapat dengan ketua osis dan panitia acara ini lainnya di sebuah café di London. Aduh, Lisa? Anak yang selengean kayak gitu disuruh gitu-gituan? Paling pas rapat dia tidur.
Saat Lisa memasuki café itu, ternyata disana telah ada kosis sekolahnya, Antonio Vincent. Biasa tipe-tipe cowok SWAG, imut-imut tapi playboy gitulah. Dan yang pasti dia tergabung sama tim basket. Semua sekolah sama yah-___-
“Hello, I’m Alyssa Venessia. Ya… you know” kata Lisa disaat sampai di ruang rapat di café itu.
“Let me guess, punishment?” Tanya Toni.
“Yeah” jawab Lisa malas.
Setelah itu, para peserta rapat mulai berdatangan, dan rapatpun dimulai. Lisa akan bekerja sama dengan Toni mengurus persiapan acara, tapi hanya bagian advertisement dan FIREWORK?!. Lisa disuruh ngurusin bagian firework-firework-an? Gabakal bisa._.
Rapatpun selesai, dan kini tinggal Lisa dan Toni diruang rapat.
“So, what we gonna do?” Tanya Lisa malas.
“Go to some advertisement office and make a plan with the firework.” Jawab Toni serius.
“Okay, lets make a deal. I’ll take care about advertisement and you take care about firework.” Usul Lisa.
“No, we can’t. We must do it all t-o-g-e-t-h-e-r.” Bantah Toni.
“Wanjir, nih orang kaga tau apa gue pobia ama entu petasan-petasanan-_-“ gumam Lisa dengan bahasa Indonesia.
“Lo pobia petasan? Demiapa?” kata Toni tiba-tiba.
“You can speak Indonesian?” Tanya Lisa bingung.
“Yes, I’ve been 4 years in Indonesia when I was child. My mom is from INA. Hbu?” Tanya balik Toni.
“Hmm, I was born in Indonesia and in there until I graduate from elementary. That’s my… dad” Jawab Lisa.
“So, where ur dad now?” Tanya Toni santai. Tapi di Lisa? Itu pertanyaan *deg* banget.
“He’s… dead” jawab Lisa pelan. “Because of firework” Lanjut Lisa.
“Oh my… I’m so sorry Alyss” Kata Toni.
“Its okay” Ucap Lisa.
“Okay then. But can you try to doing all this stuff together?” tanya Toni.
“I’ll try Ton” Jawab Lisa.
Setelah itu, mereka berdua pulang ke rumah masing-masing. Dengan bosan, Lisa nanya sama om gugel, apa itu arti “New Year’s Eve” sebenarnya. Saat sedang asik-asik membaca artikel, ia menemukan artikel yang menarik perhatiannya.
New Year’s Eve Kiss
New Year’s Eve kiss, somethings that all girl want for new year. Kissing under the mistletoe with all winter snow around you, kissing with a guy you have been loved, and the most important things is KISSING AT 00.00. New Year’s Eve is never same without this.
Lisa sih ga peduli sama artikel ini. New Year’s Eve Kiss? Kedengarannya romantis-_- tapi hanya untuk orang tertentu. Buat Lisa New Year’s Eve Kiss itu merupakan suatu yang pasti bakal sangat menyakitkan.
Hari ini Lisa dan Toni mulai bekerja mengurus segala tentang advertisement. Mereka berdua sangat kompak dalam bekerja sama.
“Alyss, what do you think about New Year’s Eve Kiss?” Tanya Toni disela-sela perbincangan mereka saat menunggu di percetakan.
“Alah, ga penting itu mah. Menurut gue yah, itu pasti bakal menyakitkan-_-“ Jawab Lisa santai.
“Yakin? Banyak banget loh cewe yang bicarain ini di sekolah. Emang itu menyakitkan yah?” Tanya Toni.
“Iya, pasti menyakitkan kalo misalnya ternyata cowo itu cuma ngambil kesempatan dalam kesempitan atau cuma sebagai bahan taruhan.” Jawab Lisa.
“You right then” Kata Toni.
“Just remember that, wkwk. Terutama untuk ciri-ciri kayak elo” balas Lisa.
“Loh? Emangnya gue kenapa? Ada yang salah?” Tanya Toni bingung.
“p-l-a-y-b-o-y *nada lagunya 7icons*” Jawab Lisa.
“KAMPREET! ALYSS KAMPRET!” Balas Toni. Lisa cuma membalasnya dengan tertawa.
Setelah semua urusan advertisiment selese. Tinggal urusan yang paling berat untuk Lisa, FIREWORK\m/.
Pertama-tama mereka berdua merencanakan pesta firework, ngedesign gitulah. Untuk itu sih Lisa masih bisa bertahan, kan fireworknya masih animasi. Tapi setelah ini mereka akan pergi ke toko fireworknya.
LISA’S POV
Sesampainya di toko firework, gue ga berani keluar dari mobil Toni. Dari kaca mobil gue bisa liat banyak banget firework yang dijual. Tiba-tiba, toni ngebuka pintu mobilnya nyuruh gue keluar.
“I can’t do this Toni.” Kata gue ketika Toni nyuruh gue keluar.
“Its just a fear Alyss. Fear is a part of a human. But you must defeat what you fear. Its good for you.” Jawab Toni yang mirip banget kayak pengacara. Padahal kalo diliat dari jauh Toni itu mirip banget bocah. Emang dia tinggi tapi mukanya itu masih BABY FACE banget;3
Akhirnya gue nyerah, gue memilih untuk masuk ke dalam. Dengan berbekal pegangan erat sama lengan Toni dan jalan dibelakang Toni. Buset-_- Toni jadi kayak body guard gue aja.
AUTHOR’S POV
Disaat mereka sedang membeli seperangkat firework. Ada pelanggan lain sedang mencoba firework.
“ARGHHH!!” Teriak Lisa dan akhirnya dia pingsan.
“Alyssaa!!” Teriak Toni saat Alyssa pingsan di pelukannya. Lisa tidak bisa berada di dekat toko ini. Lisa masih tidak bisa berada di dekat FIREWORK!!. Toni membawa Lisa ke rumahnya. Soalnya Toni mana tau rumahnya Lisa dimana-_-
Tak lama kemudian Lisa sadar. “Where am I?” Tanya Lisa yang masih lemes.
“Sorry, you are in my house.” Jawab Toni sambil mengambilkan Lisa Hot Chocolate.
“Oala, btw Ton gue kayaknya ga bisa deh ngurusin fireworok ini, serius. Lo liatkan akibatnya kayak gimana?” Kata Lisa tiba-tiba.
“Iya gue tau, ini semua emang salah gue. Gue minta maaf yah. Urusan firework biar gue aja yang ngurusin” Balas Toni.
“Better like thatJ” Ucap Lisa.
*skip: New Year’s Eve Promnite*
(np. Firework –Katy Perry)
Akhirnya setelah kerja keras para panitia NYEP (New Year’s Eve Promnite), acara ini akan berlangsung juga. “Ready?” Tanya Toni sambil memegang tangan Lisa.
“Ready non ready, haha” Jawab Lisa yang membalas memegang tangan Toni. (SO SWEET{})
Acara NYEP, berlangsung dengan meriah dan aman terkendali. Ada Music Festival, Games, etc. Dan sekarang tiba di acara puncak, COUNTDOWN NEW YEAR’S EVE. Lisa dan Toni sudah berada di dance floor, bersiap-siap untuk countdown new year’s eve.
“There will be a firework, Alyss.” Kata Toni disela-sela dance mereka.
“I know, what will we do?” Tanya Lisa sambil menatap Toni.
“Its just a fear Alyss. Fear is a part of a human. But you must defeat what you fear. Its good for you.” Jawab Toni lagi.
“Whatever deh Ton-_-.” Jawab Lisa malas. Toni hanya membalasnya dengan tawa renyah (dikira apa yah renyah-_-V)
“60.. 59.. 58.. 57.. 56..” Semua orang sudah memulai menghitung.
Lisa dan Toni masih di dalam posisi yang sama. Menatap satu dengan lain. Dan berhitung dalam hati.
“20.. 19.. 18.. 17” Semua orang masih menghitung.
Lisa terperangkap dalam tatapan intens Toni dan Toni terjebak dalam gelora yang ia buat sendiri. Jarak mereka berdua sudah sangat dekat sehingga mereka bisa merasakan napas hangat masing-masing.
“10.. 9.. 8.. 7.. 6..” Semua orang menghitung dengan semangat.
Toni maju perlahan… Sedangkan Lisa menutup matanya.
“5.. 4.. 3.. 2..” Semua orang berteriak semangat.
“ONEEEE…!!!!” Teriak semua orang saat Lisa merasakan bibir Toni di bibirnya. Toni mencium Lisa lembut. Dan saat itu juga Firework dinyalakan.
Lisa? Masih tenggelam dalam ciuman Toni. Lisa? Ia tidak takut akan Firework lagi sekarang saat Toni menciumnya.
Inilah yang mereka bilang, NEW YEAR’S EVE KISS.
LISA’S POV
Toni melepas ciumannya. Sumpah, gue kaget. Apa tadi itu sebuah new year’s eve kiss? Yakin?. Oke, pikiran gue kaco. Dan gue milih meninggalkan Toni sendirian, bingung.
Sesampainya dirumah gue sadar sesuatu. Tadikan ada firework. Kok gue ga takut yah? Demiapa gue? GUE GA TAKUT FIREWORK! GUE UDAH GA TAKUT FIREWORK LAGI KAWAN!
Alah, bodolah apa yang terjadi tadi, pokoknya sekarang gue cape, dan gue mau tidur. Bodo amat soal Toni deh-_-
AUTHOR’S POV
*skip: 11 January 2012 (Ultahnya abang ane yeh, Cody Simpson B))*
(np. Little London Girl –Racapnya writer{} *Greyson Chance*)
I shut the door
And I step outside
It's close to midnight
And the fog is in
And the street lights
With the sound of Big Ben
It reminded me
It was only yesterday
When we first met in that café
And our worlds entwined.
Ooooh don't you know?
I'm gonna shout it from the rooftops now, baby
I'm ready to go.
Ooooh don't you know?
It doesn't matter if the sun is going down on me
You light my world
My little London girl.
Sunglasses on
You take me to Camden Town
As you share your headphones
With the Kinks and the Rolling Stones.
As you walk around
In your leather boots
All the boys are staring
But you're not caring
'Cuz you're so rock and roll (so rock and roll)
Woahhh...
Ooooh don't you know?
I'm gonna shout it from the rooftops now, baby
I'm ready to go.
Ooooh don't you know?
It doesn't matter if the sun is going down on me
You light my world
My little London girl.
(Yeah) You light my world [x10]
...worlddd
Ooooh don't you know?
We're gonna shout it from the rooftops now, baby
Are you ready to go?
Ooooh don't you know?
It doesn't matter if the sun is going down on me
You light my world
My little London...
Girlll don't you know?
I'm gonna shout it from the rooftops now, baby
I'm ready to go.
Ooooh don't you know?
It doesn't matter if the sun is going down on me
You light my world
My little London girl.
You light my world
My little London...
Girlll don't you know?
I'm gonna shout it from the rooftops now, baby
I'm ready to go.
Ooooh don't you know?
It doesn't matter if the sun is going down on me
You light my world
My little London girl.
Lisa dengan Leather Boots, hotpant levis, dan summer dressnya dan tak lupa headphones yang dicantolkan (jujur, writer ga tau ini tulisannya bener apa ngga) di lehernya. Berjalan mengelilingi kota London di malam hari. Semenjak New Year’s Eve, Lisa udah ga pernah ketemu lagi sama Toni. Jujur, dalam hati Lisa, dia kangen banget sama Toni.
Saat sedang melamun di bawah bayangan mistletoe. Lisa melihat seorang cowok yang familiar. “TONII..” panggil Lisa.
“Alyss?” Tengok Toni.
“Wow, surprise we can meet again now~” Ucap Lisa.
“Haha, you look more beautiful than the last time I met ya.” Kata Toni.
“No, I’m not Ton” Sangkal Lisa.
“Hey, Come with me” Kata Toni yang langsung menarik lengan Lisa dan membawanya kesuatu tempat.
Ternyata Toni membawa Alice ke rooftop sebuah gedung. “What we gonna do in here?” Tanya Lisa bingung.
Tiba-tiba Toni memegang tangan Lisa. “Lisa, The Big Ben will be remind us that its close the midnight. And the evenings in London will be end. But believe me, we’re never be never end. Everyone can sing Love Song In London. But my heart can’t sing that. My Heart just can sing Love Song in Alyssa Venessia’s Heart. Just one wish, can I call you MINE?” tembak Toni.
Lisa cuma bisa bingung, mamp*s dia harus jawab apa? Dia harus ngapain sekarang?
“Nope” Jawab Lisa akhirnya.
“Why?” tanya Toni bingung
“Because I’M YOURS~” Jawab Lisa sambil memeluk Toni.~THE END~
Haha, short story tergajebot dimuka bumi ini.
Ini short story cuma untuk ngisi liburan new year gue doang~
Ini juga nulisnya ngasal.
Ga percaya ini baru ane tulis hari ini? #ItsTrue
Thanks for readingJ
Sorry, if its so bad and boring._.V
Give me a feedbackJ
Sincerely,
-Risma (racapnya pemilik Oreo~ shalalala~ dudududu~ wawawawawa~)
No comments:
Post a Comment